Tuesday, 19 August 2014

Mengurus BPKB Baru

Pengen share pengalaman mengurus BPKB motor baru. Khususnya jika pembelian motor di kodya yogyakarta sedangkan kita tinggal/ktp Bantul.
Sudah jadi kebiasaan dari dulu bapak selalu beli kendaraan off the road alias belum ada surat-suratnya. Tujuannya pertama lebih murah, kedua ingin ngajari anak-anaknya berurusan dengan hal2 seperti ini. Memang efeknya bagus saya jadi pede ngurus apa-apa sendiri, jadi pede nolak bantuan calo hehe...
Kebiasaan itu tetep saya lakukan sampai sekarang, alhamdulillah beberapa waktu lalu Allah memberi rejeki saya memperbaharui motor pemberian bapak. Setelah tawar menawar alot (jiaaahhh) dari 15,3 jt vario fi (on the road) saya dapat di 13,2 jt lumayan selisih 2,1 jt. Motor jadi terasa murah hehe...
Setelah faktur pajak selesai diproses (4 hari) sabtu kemarin saya bawa dokumen tersebut ke samsat kota yogya setelah surat rekomendasi dari dealer difotokopi 1 x. Tujuan pertama saya adalah meja informasi mencari tahu prosedurnya.
Dari meja informasi saya menuju bagian regident yang ada di bagian belakang gedung lantai 2 untuk mencapkan dokumen. Kemudian cek fisik, karena sudah di 'esek-esek' dealer saya disuruh langsung minta pengesahannya saja. Kemudian ke bagian pembuatan BPKB di sebelah timur samsat depan masjid. Dokumen dicek dan dibuatkan rekomendasi untuk diserahkan ke samsat Bantul. Di sini kita diminta membayar 80 rb. Selanjutnya dokumen dibawa ke samsat bantul. Semua proses ini tidak lebih dari 1 jam. Saya termasuk lama karena selain cuma berdua sama balita 3 th,ada kesalahan penulisan di rekomendasi jadi harus nunggu diedit. Selain 80rb itu saya cuma mengeluarkan uang 2 rb untuk parkir. Petugasnya ramah dan helpfull,seneng deh...
Karena sudah siang,baru hari senin saya ke samsat bantul. Sesuai petunjuk pak polisi di samsat jogja saya langsung menuju loket 1 untuk pengesahan cek fisik, disini kita bayar 10rb. Trus ke loket 2 untuk pembayaran STNK 80 rb. Kemudian ke loket 3A untuk memasukkan dokumen. Di sini saya diberitahu untuk pembayaran nanti jam 12.30 atau besok pagi. Akhirnya saya putuskan untuk membayar besok pagi karena ada urusan di kantor. Urusan di samsat bantul kurang dari 30 menit.
Keesokan paginya saya langsung menuju ke loket 5b dan menyerahkan resi pembayaran. Lalu membayar 1.38 jt. Setelah membayar diberitahu lagi bahwa kemungkinan STNK jadi sekitar 30 menit dan bisa diambil besoknya. Karena saya ada urusan mendesak di kampus saya menunggu 15 menit belum dipanggil akhirnya saya tinggal. Baru keesokan paginya saya kembali ke samsat untuk mengambil STNK tidak antri hanya butuh waktu 5 menit. Tidak keluar biaya lagi.
Total saya keluarkan uang 1,55 jt untuk pengurusan BPKB dan STNK baru. Sayang plat nopol baru bisa diambil maret 2015. Jadi selisih uang yang saya keluarkan kalau membeli motor on the road adalah 550 rb. Jumlah yang lumayan buat saya, dengan pengaturan wKtu yang fleksibel butuh 4 hari untuk pengurusannya cocoklah buat saya. Apalagi dibandingkan dengan beli on the road yang butuh waktu 1 - 2 bulan untuk pengurusannya.
Jadi tidak ada alasan untuk tidak mengurus semua sendiri. Layak dicoba ;)